Monday, April 15, 2013

FUNGSI SWITCH


Switch merupakan komponen/pheripheral dalam jaringan komputer yang di gunakan untuk menghubungkan beberapa HUB sehingga membentuk jaringan yang lebih luas atau menghubungkan komputer-komputer yang mempunyai keperluan bandwidth yang besar. Dengan beban yang lebih besar Switch memberikan fungsi kerja yang jauh lebih baik dari pada HUB.
Pada masa isyarat memasuk ke sebuah port di switch, switch melihat alamat destinasi dari frame dan secara internal membangun sebuah koneksi logika dengan port yang terkoneksi ke node tujuan. Port-port lain di switch tidak mengambil bagian di dalam koneksi. Hasilnya adalah setiap port di switch berkores-pondensi ke suatu collision domain tersendiri sehingga kemacetan jaringan terhindari. Jadi, jika suatu Ethernet switch 10-Mbps mempunyai 10 port,maka setiap port secara efektif mendapatkan total bandwidth 10Mbps sehingga port switch memberikan suatu koneksi yang dedicated ke node tujuan.
Switch terbagi dalam 2 jenis utama: switch layer-2 dan layer-3. Switch layer-2 beroperasi pada layer data-link model OSI dan berdasarkan terknologi bridging. Switch jenis ini membangun koneksi logika antara port berdasarkan pada alamat MAC. Switch layer-2 dapat digunakan untuk memecah jaringan yang sedang berjalan ke dalam collision domain yang lebih kecil untuk meningkatkan tunjuk kerja.
Switch layer-3 beroperasi pada layer-3 dari model OSI dasar teknologi routing. Switch jenis ini membangun koneksi logika antara port berdasarkan alamat jaringan. Switch-switch ini dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan-jaringan yang berbeza di dalam suatu internetwork. switch layer-3 kadang-kadang di sebut Switch routing atau switch multilayer

No comments:

Post a Comment